Welcome to ANEKA ALAT ONLINE !

Definisi Geological Hammer

https://fossil.15656.com/wp-content/uploads/2023/07/estwing-rock-hammers-with-labels.jpg  

Definisi Geological Hammer
Geological hammer (atau palu geologi) adalah alat yang digunakan oleh geolog untuk memecah, mengidentifikasi, dan mempelajari batuan serta mineral di lapangan. Alat ini sangat penting dalam eksplorasi geologi karena memungkinkan geolog untuk mengamati tekstur, struktur, dan komposisi batuan secara langsung, serta untuk mengambil sampel untuk analisis lebih lanjut di laboratorium.

Palu geologi umumnya memiliki dua sisi yang berbeda: satu sisi berbentuk datar (untuk memecah batuan) dan sisi lainnya berbentuk tajam atau pipih (untuk mengambil sampel batuan dengan lebih presisi). Desain ini memudahkan geolog untuk bekerja dengan berbagai jenis batuan yang dapat bervariasi dalam kekerasan dan tekstur.

Fungsi Utama Geological Hammer:

  1. Memecah Batuan dan Mineral:
    Geological hammer digunakan untuk memecah batuan, baik yang keras maupun yang lebih lunak. Dengan memecah batuan, geolog dapat mempelajari lapisan dalamnya dan mengidentifikasi mineral yang ada.

  2. Mengambil Sampel Batuan:
    Salah satu fungsi utama hammer geologi adalah untuk mengambil sampel batuan untuk dianalisis lebih lanjut di laboratorium. Biasanya, geolog akan menggunakan sisi pipih atau runcing dari hammer untuk mengiris atau mencungkil potongan batuan dengan hati-hati.

  3. Mengidentifikasi Struktur Batuan:
    Dalam survei geologi, hammer digunakan untuk memeriksa struktur batuan di lapangan. Geolog dapat memeriksa keretakan, lapisan, tekstur, dan arah pelipatan atau patahan pada batuan yang mereka temui.

  4. Menguji Kekerasan Batuan:
    Dengan menggunakan hammer, geolog dapat menguji kekerasan batuan berdasarkan cara alat tersebut mempengaruhi batuan. Jika batuan tersebut mudah pecah, itu mungkin menandakan bahwa batuan tersebut lebih lunak.

  5. Menilai Mineral dan Komposisi Batuan:
    Saat memecah batuan, geolog dapat melihat mineral-mineral yang ada di dalamnya, seperti kuarsa, feldspar, mika, atau mineral lainnya, yang membantu dalam klasifikasi batuan dan pemahaman lebih lanjut mengenai geologi daerah tersebut.

Jenis-jenis Geological Hammer:

  1. Claw Hammer (Palu Cakar):
    Palu dengan kepala yang memiliki cakar di sisi belakang, digunakan untuk mengambil sampel batuan. Sisi pipih digunakan untuk memukul batuan, sementara cakar digunakan untuk mencungkil atau merobek sampel.

  2. Pointed Hammer (Palu Runcing):
    Palu geologi dengan ujung yang lebih tajam dan runcing, digunakan untuk memecah batuan keras atau untuk mencongkel sampel yang lebih kecil atau lebih rapuh. Pointed hammer juga sangat berguna untuk batuan yang lebih rapuh atau mineral yang terikat lemah.

  3. Pick Hammer (Palu Pencungkil):
    Jenis palu ini memiliki satu sisi berbentuk pahat dan sisi lainnya berbentuk pipih. Pick hammer ideal untuk memecah batuan keras atau granit. Sisi pahat digunakan untuk memecah lapisan keras, sementara sisi pipih untuk mengikis atau menggaruk batuan.

  4. Hammer with Flat Face (Palu Datar):
    Hammer dengan kepala datar digunakan untuk memecah batuan yang lebih lunak atau untuk pekerjaan yang membutuhkan presisi tinggi. Alat ini banyak digunakan dalam pemecahan batuan yang tidak terlalu keras atau dalam pekerjaan pengambilan sampel.

Fitur-fitur Utama Geological Hammer:

  1. Kepala Palu:
    Kepala palu geologi biasanya terbuat dari logam keras seperti baja, yang memberikan kekuatan dan daya tahan untuk memecah batuan. Sisi kepala yang datar dan sisi tajam atau pipih memungkinkan geolog bekerja dengan presisi di lapangan.

  2. Pegangan (Handle):
    Pegangan atau handle palu geologi biasanya terbuat dari kayu (seperti kayu hickory) atau bahan komposit yang lebih ringan seperti fiberglass atau baja yang dilapisi karet. Pegangan yang baik harus nyaman digenggam dan memberikan kontrol yang baik selama penggunaan.

  3. Berat dan Ukuran:
    Berat palu geologi bervariasi antara 500 gram hingga 1.5 kg tergantung pada jenis batuan yang akan dihancurkan atau sampel yang akan diambil. Palu yang lebih ringan cocok untuk batuan lunak, sementara palu yang lebih berat lebih cocok untuk batuan keras atau tugas yang memerlukan lebih banyak kekuatan.

  4. Desain Ergonomis:
    Pegangan yang ergonomis dirancang agar tidak mudah licin dan nyaman digunakan dalam waktu lama, mengurangi risiko kelelahan atau cedera pada tangan.

Keunggulan Geological Hammer:

  1. Kekuatan dan Daya Tahan:
    Geological hammer dirancang untuk bertahan dalam kondisi lapangan yang keras dan digunakan untuk memecah batuan yang sangat keras. Alat ini dibuat dengan material yang sangat kuat untuk memastikan ketahanan yang lama.

  2. Presisi dalam Pengambilan Sampel:
    Dengan desain yang dirancang untuk kenyamanan dan efisiensi, geolog dapat mengambil sampel dengan presisi tinggi tanpa merusak struktur mineral atau batuan di sekitarnya.

  3. Kemudahan Penggunaan:
    Meskipun alat ini tampak sederhana, geological hammer sangat mudah digunakan, bahkan oleh pemula sekalipun, asalkan memahami teknik dasar dalam penggunaannya.

  4. Portabilitas:
    Geological hammer ringan dan mudah dibawa ke lokasi survei. Ini membuat alat ini sangat ideal untuk eksplorasi lapangan yang membutuhkan mobilitas tinggi.

  5. Daya Tahan dalam Berbagai Kondisi Medan:
    Alat ini dapat digunakan di berbagai medan, termasuk di daerah pegunungan, hutan, atau daerah terpencil, tanpa terpengaruh oleh cuaca atau kondisi lainnya.

Merek Terkenal Geological Hammer:

  1. Estwing:
    Estwing adalah salah satu merek paling terkenal dalam pembuatan alat geologi, terutama palu geologi. Estwing dikenal dengan kualitas tinggi dan ketahanannya, serta desain pegangan yang nyaman dan ergonomis.

  2. Truper:
    Merek Truper menawarkan palu geologi yang sangat berguna untuk pekerjaan lapangan. Alat ini tersedia dalam berbagai ukuran dan desain untuk memecah batuan keras dan lunak.

  3. Hickory:
    Hickory adalah merek lain yang terkenal, terutama untuk palu geologi dengan pegangan kayu yang sangat kuat dan tahan lama. Hickory juga dikenal dengan ketepatan desain dan keseimbangan antara bobot dan kenyamanan.

  4. Black Diamond Tools:
    Black Diamond Tools menawarkan palu geologi yang tahan lama dan dirancang untuk pekerjaan berat. Palu ini dirancang dengan material berkualitas tinggi yang dapat bertahan lama meskipun sering digunakan di lapangan.

  5. Petzl:
    Petzl menyediakan berbagai alat geologi, termasuk palu yang dikenal akan keandalannya dalam survei geologi dan eksplorasi lapangan.

Harga Geological Hammer di Pasar Indonesia:

Harga geological hammer dapat bervariasi tergantung pada merek, bahan, dan ukuran, tetapi berikut adalah kisaran harga yang umum ditemukan di pasar Indonesia:

  • Palu Geologi Sederhana (Material Kayu atau Plastik):
    Mulai dari Rp 150.000 hingga Rp 400.000.

  • Palu Geologi Kualitas Menengah (Estwing, Truper):
    Sekitar Rp 500.000 hingga Rp 1.500.000.

  • Palu Geologi Profesional (Merek Premium, seperti Estwing atau Black Diamond):
    Bisa mencapai Rp 1.500.000 hingga Rp 3.000.000 atau lebih.

Marketplace seperti Tokopedia, Shopee, dan Bukalapak sering menawarkan berbagai pilihan palu geologi, baik baru maupun bekas. Untuk memastikan kualitas dan ketahanan, membeli dari dealer resmi atau toko khusus alat geologi sering kali lebih direkomendasikan.

Jika kamu tertarik untuk mencari model atau merek tertentu, atau butuh rekomendasi lebih lanjut, www.anekaalat.online - WhatsApp 082295597797 .Saya bisa bantu mencari opsi terbaik sesuai kebutuhanmu!